Skip to main content

Tes CPNS 2016, Pemprov Bakal Terapkan Tes Kompetensi Bidang (TKB)

Tes CPNS 2016. Pemprov Kaltara tak ingin kecolongan dalam menjaring calon pegawai negeri sipil nantinya. Rangkaian tes cpns tidak hanya bertumpu pada tes kompetensi dasar (TKD).
Kepala Biro Kepegawaian dan Diklat Provinsi Kaltara, Muhammad Ishak, mengatakan, dalam tes CPNS yang digelar nanti, akan diterapkan pula tes kompetensi bidang (TKB).
Tes CPNS 2016
Pengalaman seleksi tahun 2014 lalu, TKB ditiadakan dengan alasan efisiensi waktu.
"Dalam seleksi tahun ini atau tahun depan, akan diterapkan tes TKB. Supaya lebih fokus pelamar dan jurusannya atau formasi yang mereka lamar," kata Ishak, Selasa (7/6/2016).
Tes TKB diyakini bisa memberi andil penentuan kualitas CPNS yang diterima.
TKB menitikberatkan penilaian kemampuan bisa tidaknya peserta mengemban tugas sebagai PNS nantinya.
Ada pun syarat mengikuti TKB ialah mesti memenuhi passing grade (ambang batas) penilaian tes TKD yang terdiri dari tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensi umum (TIU), dan tes karakteristik pribadi (TKP).
Selanjutnya, jumlah minimal peserta lulus TKD untuk mengikuti TKB minimal tiga kali formasi dari peserta yang memenuhi passing grade TKD.Serta, jika jumlah peserta yang memenuhi passing grade TKD lebih sedikit dari jumlah formasi, maka tidak harus dilakukan TKB.
“Tinggal menunggu saja jadwal seleksinya dari Kemenpan RB. Kami sudah siapkan anggaran Rp 3 miliar untuk penyelenggaraan seleksi tahun ini," katanya.
Dana sebanyak itu untuk membiayai penyelenggaraan tes di laboratorium CAT cpns, penyediaan alat tulis saat registrasi dan pendaftaran, termasuk biaya mendatangkan operator CAT serta biaya sosialisasi.
Sesuai perhitungan, pemprov Kaltara membutuhkan sedikitnya 5.136 pegawai (jangka 5 tahun) di antaranya jabatan fungsional umum sebanyak 2.555 orang, jabatan fungsional ahli (selain guru, dokter, perawat, bidan) sebanyak 1.148 orang. (*)
http://kaltim.tribunnews.com/2016/06/08/catat-tes-cpns-pemprov-bakal-terapkan-tes-kompetensi-bidang










Comments

Popular posts from this blog

Pengumuman Formasi CPNS PUPR 2021

Formasi CPNS 2021 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sebanyak 1.057 formasi  Tak hanya guru dan tenaga kesehatan, CPNS 2021 juga membuka seleksi untuk mejadi ASN di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Apa saja info seputar CPNS PUPR 2021? Simak penjelasan berikut. Formasi CPNS PUPR 2021 Jumlah formasi CPNS PUPR 2021 baru saja dirilis pada Jumat, 25 Mei 2021 lalu. Total ada 1.057 formasi yang dibuka Kementerian PUPR untuk CPNS 2021. Ribuan formasi CPNS PUPR 2021 yang dibutuhkan terdiri dari para ahli dari lulusan S1 maupun D3. Mulai dari teknik sipil, sistem informasi, ilmu komputer, manajemen proyek konstruksi, ilmu hukum, planologi teknik transportasi, teknik perawatan gedung, arsitektur, rekayasa struktur, dan lainnya. Bagi anda yang memenuhi persyaratan keahlian tersebut bisa segera mempersiapkan diri untuk mengikuti CPNS 2021. Formasi lengkap kebutuhan CPNS PUPR 2021 dapat diakses melalui link https://drive.google.com/file/d/1Gm87XV_CmI4znpVs

Pemerintah Tetapkan Nilai Ambang Batas Passing Grade SKD 2021 Sekolah Kedinasan

Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Tahun 2021 melalui skema sekolah kedinasan akan segera memasuki seleksi kompetensi dasar (SKD). Tahapan ini merupakan proses seleksi untuk menjamin pelamar sekolah kedinasan yang melanjutkan ke tahapan seleksi selanjutnya telah memenuhi kompetensi dasar yang telah ditetapkan. Untuk memenuhi hal tersebut, pemerintah telah menetapkan standar penilaian dalam bentuk nilai ambang batas/ passing grade seleksi CASN. Penetapan tersebut tercantum dalam Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) No. 921/2021 tentang Nilai Ambang Batas SKD Seleksi Penerimaan Mahasiswa/Praja/Taruna Sekolah Kedinasan pada Kementerian/Lembaga T.A 2021. Dalam Kepmen Menteri PANRB tersebut disebutkan bahwa SKD dalam Seleksi Penerimaan Mahasiswa/Praja/Taruna Sekolah Kedinasan pada Kementerian/Lembaga T.A 2021 terdiri dari tiga materi soal, yakni Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

ASN Instansi Pemerintah manakah dengan Tunjangan Tertinggi?

CPNS.INFO - Profesi pegawai negeri sipil (PNS) semakin jadi idaman banyak orang. Ini bisa terlihat dari membeludaknya jumlah pelamar CPNS dalam setiap rekrutmen yang dibuka pemerintah. Dalam rekrutmen CPNS terbaru berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN), jumlah orang yang mendaftar dalam rekrutmen CPNS Tahun Anggaran 2019 mencapai 5.056.585 pelamar untuk 196.682 formasi. Beberapa alasan orang mengidamkan profesi ASN antara lain pendapatan stabil, jaminan pensiun, dan risiko kecil untuk diberhentikan. Selain gaji, pemanis lain yang membuat jutaan orang tertarik bersaing menjadi PNS yaitu besarnya tunjangan. Berikut daftar 5 instansi pemerintah, baik pusat maupun daerah, yang menawarkan tunjangan tertinggi: 1. Direktorat Jenderal Pajak Meski masih di bawah naungan Kementerian Keuangan, tunjangan yang diterima PNS di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) berbeda dari kementerian induknya. Bahkan, sempat diwacanakan agar DJP diusulkan menjadi kementerian terpisah. Selain itu, DJP