Skip to main content

Menteri PAN-RB Jelaskan Soal Rekrutmen CPNS 2018 ke DPR

CPNS 2018. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur hari ini menghadiri rapat kerja dan rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI. Agenda rapat kerja kali ini akan membahas tentang rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang telah dilakukan di 2017 dan akan dilakukan di tahun cpns 2018, serta roadmap penyelesaian tenaga honorer.

Rapat yang dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB akhirnya dimulai pada sekitar pukul 10.30 WIB. Agenda ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana.
"Agenda masih berkaitan dengan banyaknya masyarakat yang sedang menanti pendaftaran CPNS. Juga masalah lama tentang pegawai honorer. Kami ingin dengar kebijakan tentang itu. Dan wacana tentang skema penggajian bagi ASN, agar disampaikan," kata Ketua Komisi II DPR RI Zainudin Amali membuka rapat di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (12/3/2018).

Menteri PAN-RB Jelaskan Soal Rekrutmen CPNS 2018

Asman Abnur menjelaskan, salah satu program strategis yang direncanakan Kementerian PAN-RB tahun ini adalah mulai dari perencanaan rekrutmen CPNS dan seleksinya. Kondisi terkini, pemerintah memiliki 4,3 juta ASN yang tersebar di pusat dan daerah, di mana dari total 4,3 juta pegawai negeri tersebut didominasi oleh tenaga buruh dan tenaga kesehatan.

"Tahun lalu sudah dilakukan untuk 62 K/L. Hampir sudah lima tahun tidak merekrut, alhamdulillah berhasil. Kita melakukan perubahan model pendidikan, dan reformasi model kesejahteraan," katanya.
Target pemerintah dalam rekrutmen CPNS kali ini menghasilkan PNS yang smart, yang tidak kalah dengan swasta, sehingga tidak diatur oleh pengusaha. Smart itu artinya integritas dan komunikasi dengan negara luar juga lancar.


"Kalau ASN pintar tidak bisa lagi diatur oleh swasta. Swasta itu diatur oleh birokrasi. Dan penekanan saya adalah hospitality. Hospitality menjadi modal dan sikap yang harus dimiliki oleh ASN," katanya.
"Kita dituntut sekarang untuk mengedepankan pelayanan bukan lagi kekuasaan. Jaringan hubungan internasional, kita sudah bangun dengan Korea, Australia, bagaimana mereka menggunakan sistem ASN-nya," tambahnya.

Adapun tantangan pembangunan PNS saat ini kata dia berasal dari faktor internal dan eksternal. Pada tatanan internal, pemerintah mengalami beberapa hal seperti disiplin pegawai hingga produktivitas pegawai.
Terlebih saat ini dunia sudah dihadapkan dengan globalisasi yang membuat informasi dapat dijangkau dari mana saja. Dengan keterbukaan itu, tuntutan publik menjadi berbeda dengan sebelumnya, semakin kritis dan tuntutannya tinggi.
"Ini bagian dari perubahan yang harus diikuti," ujar Asman.
(Sumber: https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3911520/menteri-pan-rb-jelaskan-soal-rekrutmen-cpns-ke-dpr)

Comments

Popular posts from this blog

Pendaftaran CPNS 2021 Mulai 31 Mei, Inilah Syarat dan Cara Daftar CPNS 2021

Pendaftaran CPNS 2021 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru dan non-guru rencananya bakal dibuka mulai 31 Mei-21 Juni 2021 mendatang. Sebelumnya, telah dibuka rekrutmen untuk sekolah kedinasan. Kini, tinggal menunggu hari saja untuk rekrutmen pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK tersebut. "Tanggal di atas betul adanya (31 Mei-21 Juni 2021) karena memang sebagai informasi awal agar rekan-rekan di daerah bisa terinfo untuk antisipasi," ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Andi Rahadian. Agar tidak kelewatan ada baiknya para calon pelamar mempersiapkan diri dengan mencicil persyaratan yang dibutuhkan dari sekarang. Berikut ini syarat lengkap Pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK: 1. Peserta harus berusia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun saat melamar. Kecuali jabatan tertentu, paling tinggi 40 tahun 2. Jabatan CPNS yang dapat dilamar dengan batas usia paling tinggi 40 tah

PENGUMUMAN Pengadaan CPNS Kementerian Pertanian Formasi 2014

PENGUMUMAN Pengadaan CPNS Kementerian Pertanian Formasi 2014 Dalam rangka pelaksanaan Reformasi Birokrasi dibidang manajemen SDM aparatur dan mewujudkan reformasi sistem pengadaan Aparatur Sipil Negara berbasis kompetensi, yang dilaksanakan secara transparan, objektif, kompetitif, akuntabel, tidak diskriminatif, dan bebas dari praktek KKN maka Kementerian Pertanian akan mengadakan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi Tahun Anggaran 2014.  Untuk mengisi formasi Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2014 berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2014, maka Kementerian Pertanian membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2014 yang akan ditempatkan pada Kantor Pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Kementerian Pertanian di seluruh Indonesia, sebagai berikut: I. PERSYARATAN DAN TAHAPAN SELEKSI CPNS KEMENTERIAN

Honorer Usia di Atas 35 Tahun Tak Bisa Diangkat CPNS

CPNS 2015 . Keinginan tenaga honorer terutama yang berusia di atas 35 tahun untuk diangkat menjadi CPNS buyar sudah. Ini menyusul dengan adanya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan uji materiil UU No 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diajukan oleh Rochmadi Sularsono, PNS asal Ponorogo dan tiga tenaga honorer yaitu Wahid Ahmad Nahrowi, Siti Murijstul Khadijah, serta Iva Fitria. Dalam permohonannya, para pemohon meminta agar majelis hakim konstitusi membatalkan pasal dalam UU ASN yang menyebutkan batasan umur menjadi CPNS 35 tahun, karena dianggap bertentang dengan UUD 1945 Pasal 27. "Kami kecewa dengan keputusan MK, karena banyak honorer yang sudah mengabdi belasan hingga puluhan tahun usianya sudah di atas 35 tahun. Apa tidak ada rasa kemanusiaan di para petinggi negara ini, sampai harapan kami menjadi CPNS harus buyar," kata Ketua Tim Investigasi Forum Honorer K2 Indonesia (FHK2I) Riyanto Agung Subekti alias Itong saat dimintai tangga